Selasa, 31 Januari 2017

Agnes: Banyak sekali pengetahuan baru yang dapat saya implementasikan





“Kita tidak dituntut untuk dapat memakai semua bahasa yang ada secara sempurna tanpa kesalahan sedikitpun, tetapi dengan pemakaian dan penggunaan bahasa sehari-hari yang sesuai dengan waktu dan tempat membuat setiap kata yang terlontar dari diri kita begitu sempurna.”

Ungkapan tersebut dikemukakan oleh seorang Duta Bahasa Pelajar Jawa Barat yang baru saja berulang tahun, ya dialah Agnes Alzena Syafitri, Mahasiswi Universitas Katholik Parahyangan ini adalah Juara Duta Bahasa Pelajar Jawa Barat 2013. Gadis kelahiran Garut, 29 Januari 1997 ini biasa dipanggil dengan nama Teh Agnes. Teh Agnes mendaftarkan diri menjadi Duta Bahasa Pelajar Jawa Barat pada tahun 2013 saat dirinya masih bersekolah di SMAN 1 Garut. Perjuangan Teh Agnes yang jauh-jauh dari Kota Intan Garut untuk berkompetisi ini membuahkan hasil yang membanggakan, predikat Juara 1 berhasil diraihnya, salah satu pencapaian yang membanggakan bagi Kabupaten Garut. Teh Agnes menjadi pelajar asal Garut kedua yang meraih pencapain tertinggi pada ajang Pemilihan Duta Bahasa Pelajar Jawa Barat setelah Teh Putri Talitha Wasantari pada tahun sebelumnya. Dalam perjalanannya, Teh Agnes pun ternyata memiliki pencapaian lain yang tak kalah membanggakan, yakni:
1. Juara 1 Putri Van Java 2013
2. Mojang Rumaja Wakil II Kab. Garut 2013
3. Duta Bahasa Jawa Barat 2016
Duta Bahasa Pelajar Jawa Barat memberikan Banyak sekali pengetahuan baru yang ia dapatkan dan juga bisa diimplementasikan di kehidupan sehari-hari yang kemudian ditularkan kepada teman-teman terdekatnya. Mahasiswa Jurusan Akuntansi Unpar ini menuturkan bahwa menjadi seorang "duta" sendiri bukanlah merupakan simbol semata, tetapi merupakan suatu amanah dimana kita sebagai Duta harus dapat mempertanggungjawabkan gelar tersebut.  
Gadis lincah dan supel yang memiliki hobi membaca dan travelling ini aktif pada organisasi Paguyuban Mojang Jajaka Kabupaten Garut dan Ikatan Duta Bahasa Jawa Barat serta aktif dalam berbagai kegiatan sebagai pewara (Master of Ceremony).
Terkait dengan upaya pemertahanan Bahasa Daerah, Teh Agnes mengungkapkan bahwa“Selain budaya, Bahasa adalah identitas suatu bangsa. Keanekaragaman bahasa yang dimiliki oleh Indonesia menjadi salah satu hal yang patut untuk dibanggakan. Sudah seharusnya kita sebagai generasi muda di Jawa Barat, turut andil dalam pelestarian kekayaan bahasa daerah yang ada”

Selain budaya, bahasa adalah identitas suatu bangsa. Keanekaragaman bahasa yang dimiliki oleh Indonesia menjadi salah satu hal yang patut untuk dibanggakan. Sudah seharusnya kita sebagai generasi muda di Jawa Barat, turut andil dalam pelestarian kekayaan bahasa yang ada. Mari kita kenali bangsa kita dengan cara mencintai dan ikut serta menjaga kebudayaan juga bahasa kita sendiri, kalau bukan kita sebagai generasi muda, lalu siapa lagi? Segera daftarkan diri kalian sebagai generasi muda yang cinta akan bahasa di Pemilihan Duta Bahasa Pelajar Jawa Barat 2017!
 (Agnes Alzena Syafitri, Juara 1 Duta Bahasa Pelajar Jawa Barat 2013)

---------------------------------------
Segera daftarkan dirimu dengan mengisi formulir melalui tautan bit.ly/dubas2017 dan lengkapi persyaratannya


Sabtu, 28 Januari 2017

Aga: menyadari akan pentingnya peran bahasa sebagai identitas.




“Wawasan kebahasaan dan kultural semakin luas, mendapat banyak ilmu dan pengalaman yang dapat berguna dalam kehidupan sehari-hari, dan menyadari akan pentingnya peran bahasa sebagai identitas.”
Ungkapan tersebut dikemukakan oleh seorang Duta Bahasa Pelajar yang kini melanjutkan pendidikan Sarjananya di Republik Ceko, dialah Abdul Ghani Aziiz sang Juara Duta Bahasa Pelajar Jawa Barat 2012 saat dimintai kesannya menjadi seorang Duta Bahasa Pelajar Jawa Barat. Pria kelahiran Bandung, 02 Oktober 1996 ini biasa dipanggil dengan nama Kang Aga, Kang Aga mendaftarkan diri menjadi Duta Bahasa Pelajar Jawa Barat 2012 saat dirinya masih bersekolah di SMAN 6 Bandung. Keberanian Kang Aga untuk mencoba berkompetisi menjadi Duta Bahasa Pelajar Jawa Barat telah membuka jalan dirinya untuk memperoleh berbagai pengalaman baru. Kang Aga dapat dikatakan merupakan salah satu Duta Bahasa Pelajar Jawa Barat yang berprestasi hingga ke tingkat Internasional. Salah satu pencapaiannya adalah terpilih untuk mengikuti program pertukaran pelajar ke Republik Ceko pada tahun 2014-2015. Beberapa pencapaian prestasi Kang Aga lainnya adalah,
1. Peserta Konferensi Anak Internasional TUNZA 2011,
2. Juara 1 putra Duta Remaja BKKBN Kota Bandung 2013

Duta Bahasa Pelajar Jawa Barat memberikan banyak jalan bagi dirinya untuk mendapatkan banyak ilmu dan pengalaman baru. Sebagaimana diungkapkan diatas, Kang Aga terpilih untuk mengikuti program pertukaran pelajar ke Republik Ceko namun hal itu perlu suatu pengorbanan yang tidak sedikit, Kang Aga harus rela dirinya tertinggal dari rekan-rekan seangkatannya karena mengikuti pertukaran pelajar ini karena dirinya berkeyakinan bahwa pengalaman lebih berharga. Pengorbanan Kang Aga akhirnya membuahkan hasil yang manis, pada tahun 2016 Kang Aga resmi dinyatakan sebagai Mahasiswa di salah satu universitas pada negara dimana dirinya melakukan pertukaran pelajar, Republik Ceko. Saat ini Kang Aga terdaftar sebagai Mahasiswa pada Palacky University di Kota Olomouc, Republik Ceko.
Selain banyak menorehkan prestasi, pria yang memiliki hobi wisata kuliner, jalan-jalan dan membaca ini pun aktif dalam berbagai kegiatan organisasi di Republik Ceko, diantaranya:
1.  Relawan Bina Antarbudaya 2013-2016,
2. Relawan AFS Ceko 2014-sekarang,
3. Relawan Youth Included-Refufest Praha 2016-sekarang
Terkait dengan upaya pemertahanan Bahasa Daerah, Kang Aga mengungkapkannya dengan mengutip kata-kata dari Sahrunizam Abdul Talib, yakni “Hayat bahasa di akal bangsanya, ajal bahasa di keris bangsanya”

Ayo ikuti pemilihan Dubas Pelajar 2017 dan jadilah ikon pelajar peduli Bahasa selanjutnya!  (Abdul Ghani Aziiz, Juara 1 Duta Bahasa Pelajar Jawa Barat 2012)

---------------------------------------
Segera daftarkan dirimu dengan mengisi formulir melalui tautan bit.ly/dubas2017 dan lengkapi persyaratannya

Jumat, 27 Januari 2017

Putri: Saya bangga bisa menjadi bagian dari Duta Bahasa Pelajar Jawa Barat





“Setelah saya mengikuti duta bahasa pelajar saya memasuki lingkungan baru dimana banyak sekali orang yang berprestasi dan semangat untuk mempertahankan, melestarikan dan membudayakan Bahasa Indonesia. Hal tersebut memberi motivasi bagi saya untuk lebih mencintai Bahasa Indonesia. Saya pun mendapatkan banyak pengalaman baru seperti melakukan siaran di radio, mengikuti berbagai macam aktivitas bahasa dan masih banyak lagi. Saya juga mendapatkan banyak sekali teman diberbagai bidang dan membuka banyak jaringan bagi saya untuk melakukan hal yang baru seperti mengikuti kegiatan pertukaran pelajar. Saya bangga bisa menjadi bagian dari Duta Bahasa Pelajar Jawa Barat.”

Ungkapan tersebut dikemukakan oleh seorang mojang cantik yang bernama lengkap Putri Talitha Wasantari. Mojang kelahiran Bandung, 21 Oktober 1996 ini biasa dipanggil dengan nama Teh Putri, Teh Putri masih menjadi pelajar di SMA Negeri 1 Garut saat mengikuti ajang Pemilihan Duta Bahasa Pelajar Jawa Barat pada tahun 2012. Keputusan Teh Putri untuk mengikuti ajang ini kemudian mengantarkan dirinya menjadi Juara 1 Duta Bahasa Pelajar Jawa Barat 2012.
Duta Bahasa Pelajar Jawa Barat memberikan banyak pengalaman bagi dirinya untuk memperdalam Bahasa Indonesia serta aktivitas kebahasaan lainnya. Selain itu, Duta Bahasa Pelajar Jawa Barat telah memperluas jaringan pertemanannya untuk meraih prestasi lainnya. Mahasiswa Politeknik Negeri Bandung (Polban) ini telah menorehkan berbagai prestasi yang membanggakan diantaranya,
1.      Mojang Pinilih Kabupaten Garut 2012
2.      Juara 1 Duta Bahasa Pelajar 2012
3.      Juara 2 Lomba Tari Tradisional se-Kab. Garut OSN 2012
4.      Mojang Harapan 3 Jawa Barat 2013
5.      Mojang Intelegensia Jawa Barat 2013
6.      Partisipan Student Cultural Exchane to Wuhan, China 2014
7.      Mahasiswa Berprestasi Polban 2014
8.      Juara 2 Duta Polban 2014

Selain banyak menorehkan prestasi, Teh Putri pun aktif dalam berbagai kegiatan organisasi, diantaranya:
1.      Himpunan Mahasiswa Akuntansi
2.      Ikatan Duta Bahasa Jawa Barat
3.      Paguyuban Mojang Jajaka Kab. Garut
4.      Paguyuban Mojang Jajaka Jawa Barat 

Mojang Garut yang memiliki hobi Travelling, Renang, dan Internet Surfing ini mengakui bahwa lingkungan keluarga besar Duta Bahasa Jawa Barat yang diisi oleh orang-orang yang memiliki prestasi di bidangnya masing-masing telah menjadi inspirasi dan motivasi dirinya untuk terus menorehkan prestasi dimanapun dia berada.
Terkait dengan upaya pemertahanan Bahasa Daerah, Teh Putri mengungkapkannya dengan menggunakan Bahasa Sunda sebagai salah satu bahasa daerah di Jawa Barat, yakni “Ulah sieun disebut urang kampung bau lisung pedah nyarita ku basa sunda malah kudu sabalikna, urang kudu ngarasa reueus sabab geus ngamumule budaya karuhun.” 

Dengan mengikuti duta bahasa pelajar tidak hanya pengalaman saja yang didapatkan tapi juga pertemanan baru, wawasan baru, dan timbulnya rasa bangga, cinta, dan nasionalisme terhadap NKRI. Juga semakin memperluas peluang untuk melakukan banyak hal yang baru seperti pertukaran pelajar ke luar negeri, maupun menjadi penyiar radio atau news anchor. Maka dari itu ayo ikut duta bahasa pelajar sekarang juga!
(Putri Talitha Wasantari, Juara 1 Duta Bahasa Pelajar Jawa Barat 2012)


---------------------------------------
Segera daftarkan dirimu dengan mengisi formulir dan melengkapi persyaratan melalui tautan bit.ly/dubas2017

Rabu, 25 Januari 2017

Rahadian: Duta Bahasa Pelajar Jawa Barat Membuka Berbagai Kesempatan




“Duta Bahasa merupakan salah satu bagian dari proses pendidikan yang telah membentuk saya. Selama menjadi Duta Bahasa banyak sekali kesempatan dan pembelajaran yang saya dapatkan melalui kegiatan-kegiatan di dalamnya, mulai dari menebarkan kecintaan pada bahasa, melakukan sosialisasi penggunaan bahasa yang baik dan benar, sampai menjadi representasi kebudayaan Indonesia di Jepang. Menjadi bagian dari Duta Bahasa Jabar telah membuka kesempatan-kesempatan lain dalam hidup yang sangat saya syukuri”

Ungkapan kesan setelah menjadi Duta Bahasa Pelajar Jawa Barat tersebut diungkapkan oleh sang juaranya, Rahadian Muslim. Kang Raha, demikian akrab disapa saat ini merupakan seorang mahasiswa Teknik Pertambangan, Institut Teknologi Bandung. Saat mengikuti ajang Pemilihan Duta Bahasa Pelajar Jawa Barat 2011, Kang Raha masih menjadi pelajar di SMA Negeri 5 Bandung. Keputusan Kang Raha untuk mengikuti ajang ini kemudian mengantarkan dirinya menjadi Juara Duta Bahasa Pelajar Jawa Barat yang pertama, karena ajang Pemilihan Duta Bahasa Pelajar Jawa Barat baru diadakan pertama kalinya pada tahun 2011 oleh Balai Bahasa Jawa Barat.
Duta Bahasa Pelajar Jawa Barat menjadi langkah awal dirinya dalam membuka gerbang kesuksesan prestasinya yang lain, pria kelahiran Bandung, 14 Oktober 1995 ini setelah menjadi mahasiswa ITB telah menorehkan berbagai prestasi yang membanggakan diantaranya,
1.      Mahasiswa Berprestasi Teknik Pertambangan ITB 2016
2.      Juara 1 Lomba Debat Nasional Ikatan Ahli Teknik Perminyakan Indonesia 2016
3.      Juara 1 Lomba Debat The 9th TGC IPB Piala Kementerian Lingkungan Hidup
4.      Juara 1 Student Paper Contest Mining Week Trisakti
5.      2nd Winner Energy Research Competition Ikatan Ahli Teknik Perminyakan Indonesia 2016
6.      Delegasi Indonesia untuk International Youth Forum on East Asia and Latin America Cooperation 2015
7.      Delegasi indonesia untuk World Village Conference 2016
8.      Delegasi Indonesia untuk International Youth Forum on Climate Change and Sustainable Development 2016
9.      delegasi Indonesia untuk International Youth Muslim Forum Turkey 2015
10.  Delegasi Indonesia untuk Asia Pasific Youth Exchange 2014
11.  Delegasi ITB untuk the Europen Model United Nation 2017
12.  Delegasi ITB untuk NTU MUN 2017

Selain banyak menorehkan prestasi, Kang Raha pun aktif dalam berbagai kegiatan organisasi, diantaranya:
1.      Head of Tournament and Training Ganesha Model United Nation Club
2.      Project Officer Paper Training HMT-ITB
3.      Divisi Sosial Kemasyarakatan HMT-ITB
4.      Relawan Eco Youth Corps

Pria asli Bandung yang memiliki hobi menulis ini mengakui bahwa banyak kesempatan dan pembelajaran yang dia dapatkan setelah menjadi Duta Bahasa Pelajar Jawa Barat.
Terkait dengan upaya pemertahanan Bahasa Daerah, Kang Raha berpandangan bahwa “Kekayaan bahasa daerah merupakan warisan khazanah intelektual yang mengandung nilai dan pelajaran di dalamnya, jika banyak sekali problematika yang belum terselesaikan; apakah artinya kita belum sungguh-sungguh mempelajari dan melestarikannya?”

Menunda untuk menjadi bagian Duta Bahasa Jabar berarti menunda untuk terlibat dalam kegiatan-kegiatan positif yang membuka berbagai kesempatan hebat di dalamnya. Yakinkan diri dan terus membuka diri untuk belajar, berbagi, dan berkarya dengan menjadi bagian dari Duta Bahasa Pelajar Jabar
(Rahadian Muslim, Juara 1 Duta Bahasa Pelajar Jawa Barat 2011)
 


---------------------------------------
Segera daftarkan dirimu dengan mengisi formulir dan melengkapi persyaratan melalui tautan bit.ly/dubas2017