Bagi kalian calon Duta Bahasa Jawa Barat yang masih bingung dan penasaran dengan proses seleksi sampai akhir untuk menjadi Duta Bahasa Jawa Barat, kalian bisa membaca pengalaman para Duta Bahasa Jawa Barat 2014 (Dubas Jabar 2014).
Sebelum menjadi 30 besar, para calon Dubas Jabar yang sudah mendaftarkan diri beserta esainya diseleksi menjadi 100 besar. Dyana C. Jatnika salah satu Duta Bahasa Jawa Barat 2014 yang akrab disapa Dyana mengaku menyelesaikan esainya dalam waktu 12 jam. Menurut Dyana, kuncinya adalah tetap fokus. Sedangkan bagi Riaz Halid, Juara Favorit Duta Bahasa Jawa Barat 2014 ini butuh 5-7 hari dalam mempersiapkan esai pertamanya.
Setelah 100 besar calon Dubas Jabar terpilih, para calon harus mengikuti seleksi menuju 30 besar. Bila sudah terpilih menjadi 30 besar, semua finalis sudah merupakan Dubas Jabar. Seleksi yg harus dilewati oleh 100 besar calon Dubas Jabar adalah UKBI (Uji Kemahiran Bahasa Indonesia) dan menulis esai dalam tiga bahasa yang temanya spontan ditentukan oleh panitia saat itu juga. Persiapan Dyana sebelum menghadapi UKBI adalah mencari tahu lewat internet dan berlatih. Menurutnya, sumber untuk berlatih UKBI sangat banyak. Jadi, bagi kalian calon Dubas Jabar, jangan takut dan ayo berlatih dari sekarang. sedangkan untuk esai tiga bahasa, Dyana membuka kembali buku-buka bahasa Sunda semasa sekolahnya dulu serta membaca artikel bajasa Indonesia dan Inggris yang diunduh dari internet untuk memperkaya kosakatanya dalam membuat esai.
Menurut Dinia Ridanti, Dubas Jabar 2014 yang akrab disapa Anchi, UKBI tidak semenakutkan dengan apa yang dibayangkan. Jadi bagi kalian para calon Dubas Jabar, tidak perlu merasa takut karena kalau Anchi bisa, kalian pun juga bisa.
Setelah terpilih menjadi menjadi Finalis yang berjumlah 30 orang (15 laki-laki dan 15 perempuan), para finalis Dubas Jabar akan dikarantina. Tahun 2014 karantina sampai dengan final dilaksanakan di Hotel Horison. Difa Dini Asfari, Duta Bahasa Jawa Barat 2014 mengungkapkan bahwa pengalaman karantina saat itu berkesan. Mulai dari berkenalan dengan finalis lain yang memiliki prestasi segudang dan berasal dari berbagai daerah di Jawa Barat, sampai pelajaran yang tidak akan didapat di sekolah maupun kampus.
Begitu pula dengan Cindy Intan Audya, Duta Bahasa Jawa Barat 2014 ini mengatakan bahwa karantina saat itu luar biasa karena mendapatkan wawasan baru serta teman-teman baru yang menjadi keluarga sampai saat ini.
Setelah selesai menjalani karantina, para finalis menjalani hari final untuk menentukan pemenangnya. Di hari itu pula, ketiga puluh finalis dilantik menjadi Duta Bahasa Jawa Barat dengan penyerahan samir sebagai bukti kalau mereka adalah Duta Bahasa Jawa Barat 2014.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar